<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d8819057648421106009\x26blogName\x3djcristalia\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://jessicacristalia.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://jessicacristalia.blogspot.com/\x26vt\x3d-2015905045026751471', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe", messageHandlersFilter: gapi.iframes.CROSS_ORIGIN_IFRAMES_FILTER, messageHandlers: { 'blogger-ping': function() {} } }); } }); </script>

Josephine Benedicta Jessica Cristalia Budiarto
jcristalia@yahoo.com

"life is a climb, but the view was great"

number of visitors
(since November 7, 2008):




WISHES

live happily ever after
sarjana hukum universitas katolik parahyangan


TIME




Thursday, June 9, 2011
PUISI UNTUK KAMU

untuk kamu,
kamu yang mengisi hari-hari saya dengan tawa bahagia
kamu yang membuat saya menangis karena sadar saya egois
kamu yang begitu kompleks dan sulit untuk dimengerti

saya rapuh
terlalu rapuh untuk mengatakan pergi saja kamu
terlalu rapuh untuk menghapus semua goresan manis yang pernah kamu buat

apakah pelangi hanya sedangkal air tawar?

kamu yang buat, kamu yang telan

saya yang bodoh hanya begitu percaya apa yang saya lihat namanya cinta
dan kenyataan?
kenyataan sepahit kopi yang tidak bisa ditelan

jadi,
ini akhirnya?

inikah semuanya?

kamu yang tarik saya dari kegelapan
tapi kamu yang tinggalkan saya dalam keabu-abuan

lalu saya harus bagaimana?
menangis juga tidak menyelesaikan masalah
tapi sakit

sakit sayang.

sakit sekali